Benarkah Fellaini akan membawa efek positif di Manchester United? – Pada bursa transfer musim panas lalu, bahwa transfer Manchester United di anggap buruk. Kenapa? karena manchester united hanya berhasil mengamankan satu nama top, Maroane Fellaini. Nama lain yang masuk juga ke Manchester United adalh Guillermo Varella, bek kanan muda usia 20 tahun asal Uruguay.
Bukan bermaksud merendahkan kemampuan dari Fellaini, tapi kegagalan Manchester United untuk mendatangkan banyak pemain bintang pada paruh pertama musim, bisa jadi akan berefek pada perjalanan Manchester United musim ini, kecuali kalau tiba-tiba di musim dingin ada pemain bintang yang pindah ke Manchester United. Marouane Fellaini jelas bukan termasuk dalam jajaran pemain bintang kelas satu dunia, apalagi jika dibandingkan dengan transfer-transfer yang dilakukan MU di beberapa musim lalu. Meski bukan pemain bintang, Fellaini adalah pemain yang dibutuhkan United. Ini alasannya.
Benarkah Fellaini akan membawa efek positif di Manchester United?
Marouane Fellaini berposisi sebagai gelandang tengah. Sama seperti Michael Carrick, Tom Cleverley, Anderson, dan Fletcher. Secara detil Fellaini disebut sebagai gelandang box to box. Gelandang box to box ini adalah gelandang yang punya kemampuan bertahan yang bagus, sekaligus menyerang yang juga bagus.
Dulu, MU punya pemain bertipe ini, yaitu Paul Scholes. Tapi, sejak Paul Scholes pensiun, Manchester United kehilangan gelandang bertipe seperti ini. Michael Carrick bukan pemain box to box, ia adalah deep lying playmaker, tugasnya menjaga garis pertahanan dan melancarkan bola dari belakang. Begitu pula dengan Darren Fletcher yang bertipe deep lying maker. Sementara Cleverley dan Anderson tugasnya lari bawa bola dari tengah hingga depan.
Penjelasan posisi Fellaini di Manchester United, begini: Carrick/Fletcher itu menjaga belakang-tengah, dan Cleverley/Anderson tengah-depan. Sementara Fellaini dari belakang-tengah-depan. Hadirnya Fellaini akan meringankan tugas dari Rooney, sekaligus mencegah Rooney ngambek lagi akibat main diluar posisinya.
Hadirnya Fellaini pun bisa berguna untuk menutup lubang yang ditinggalkan Roy Keane, legenda United era 90an. Gelandang bertipe fisik ini bisa memperkuat pertahanan serta mendominasi lawan. Plus, ketika menyerang, ia akan sangat berbahaya. Tidak percaya, mari lihat gambar ini:
Ini perbandingan Fellaini dengan Yaya Toure dan Jack Wilshere. Kalau diamati dari segi bertahan, maka Fellaini unggul, setidaknya ia tidak pernah melakukan kesalahan atau error passing. Dari segi produktivitas serangan dan kreasi peluang pun ia unggul jauh. Satu-satu nya yang kurang mungkin karena kartu kuningnya banyak. Tapi Scholes juga dulu sering terkena kartu kuning. Malah tekelnya kerap salah sasaran, selama 20 tahun pula.
Sekarang pertanyaannya hanya satu. Apa para fans bisa percaya dengan kalau Fellaini akan membawa efek positif di lini tengah? Kira-kira formasi United bakal seperti ini dalam 4-4-1-1.
Malah sejujurnya, kalau Moyes memainkan formasi 4-2-3-1, maka United akan lebih berbahaya. Bagaimana tidak? Manchester United akan punya double pivot yang bagus dibawah 3 gelandang serang. Manchester United akan lebih baik dengan formasi 4-2-3-1. Namun keputusan dimana posisi Fellaini akan dimainkan bakal bergantung dengan keputusan David Moyes. Jadi kit nantikan saja bagaimana aksi si kribo ini akhir pekan nanti.
Itulah informasi yang dapat diberikan dunia bola indonesia tentang Benarkah Fellaini akan membawa efek positif di Manchester United?
Benarkah Fellaini akan membawa efek positif di Manchester United?
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews. Ditulis Oleh 8:00 AM
Jika anda senang dengan artikel blog ini, pastikan anda !.